Tips Mengusir Rasa Cemburu Pada Sahabat Sang Pacar

Thursday, 17 October 2013

Melihat kedekatan pacar dengan sahabat perempuannya memang bisa meletupkan api cemburu di hati. Kadang bahkan bisa tak terkendali dan memicu pertengkaran hebat dengan kekasih.  Nah, bagaimana caranya agar api cemburu tidak merusak hubungan kalian? Yuk, cermati artikel ini dan praktikkan tips mengendalikan rasa cemburu berikut ini:

Berpikir Positif

Bersikaplah tenang dan mencoba untuk berpikir positif saat melihat pacar berdekatan dengan sahabat  perempuannya. Sebisa mungkin hindari  membuat asumsi buruk terhadap kedekatan sang pacar dan sahabatnya. Karena kedekatan tersebut belum tentu menandakan ada sesuatu yang spesial di antara mereka.

Berteman Dengan Sahabat Pacar

Tak kenal maka tak sayang. Nah, mari kita praktekkan pepatah tersebut untuk mengatasi cemburu pada sahabat dari si kekasih hati. Coba deh, jalin pertemanan dengan sahabat pacarmu. Caranya, mulailah untuk ikut serta dalam kegiatan favorit pacar dan sahabatnya.  Dekat dengan sahabat pacar bisa mendatangkan  keuntungan positif, lho. Kamu jadi bisa mendapatkan informasi tentang sang pacar yang belum pernah terkuak selama ini!

Bersikap Ramah

Cemburu terhadap sahabat pacar sah saja, tetapi bukan berarti kamu harus bersikap jutek dan menyebalkan  di depan pacar dan sahabatnya. Tunjukkan sikap yang ramah tapi jangan dibuat-buat, ya. Bersikap ramah dengan hati yang tulus akan membuat pacar bangga dan semakin cinta kepadamu, lho!

Meredam Rasa Marah

Kalau kamu mendengar kabar miring tentang kedekatan pacar dan sahabatnya, sebaiknya jangan lantas marah. Usahakan untuk meredam amarah dan mencari tahu tentang hubungan kedekatan kekasih dengan sahabatnya. Jika memang terbukti bahwa pacar memiliki kedekatan istimewa dengan sahabatnya, maka itu saat yang tepat bagimu untuk bersikap tegas. Cobalah untuk mengajak bicara sang pacar dan minta dia untuk memilih kamu atau sahabatnya.

Buat kamu yang masih mudah cemburu karena kedekatan pacar sama sahabatnya, mulai berubah, yuk! Tunjukkan bahwa kamu juga bisa menjadi sahabat terbaik untuk sang kekasih. 

comments | | Read More...

8 Langkah Mengatasi Pacar Cuek

1. Berusaha untuk selalu ada, saat pacar AW’ers membutuhkan kehadiran AW’ers.

Sebenarnya hal ini paling wajib harus AW’ers lakukan. Kenapa ? Karena ini merupakan salah satu jalan untuk bisa membuat pacar kita semakin yakin, kalau seberapa cueknya dia, AW’ers siap berada disampingnya.

2. Kesabaran serta Kepercayaan

Yang namanya kepercayaan ketika menjalin relationship sangatlah penting dan diperlukan. Terutama saat menjalin relationship dengan sosok orang yang cueknya 1000%. Sudah pasti AW’ers harus menjadi pribadi yang memiliki rasa sabar lebih tinggi lagi. Secuek-cueknya pacar, pada kenyataannya dia itu sangatlah care terhadap AW’ers. Hanya saja dia tidak menunjukannya saat berada di depan AW’ers.

3. Ikhlas juga Tulus

Hal awal yang harus diperhatikan dalam menentukan sikap cuek ini yaitu dengan belajar mengutaran pendapat AW’ers mengenai rasa cuek pacar. Sebuah resiko yang harus ditanggung saat AW’ers menjalin relationship bersama orang cuek yaitu harus berusaha untuk ikhlas juga tulus.

4. Selalu Positif Thinking

Jangan pernah mempunyai pikiran yang negatif tentang pacar AW’ers. Lebih baik mencoba untuk berdoa agar hatinya dapat terbuka sehingga bisa lebih peduli dan memberikan perhatian kepada AW’ers. Ingat, segala sesuatu selalu ada hikmahnya.

5. Jangan Membalas Rasa Cuek Dengan Cuek Lagi

Hal diatas harus lebih diperhatika, jika pacar AW’ers sangat cuek, usahakan jangan pernah ikutan menjadi cuek juga. Kalo misalnya kalian berdua saling cuek, lebih baik akhiri saja relationshipnya. Usahakan untuk selalu saling melengkapi kekurangan. Coba pahami sikapnya lebih dalam, siapa tau ada faktor tertentu yang menyebabkan dia menjadi cuek.

6. Mencari Jenis Kegiatan Yang Dapat Mempersibuk Diri

Supaya pikiran kita tidak terlarut dengan kecuekan pasangan, lebih baik AW’ers coba untuk mendapatkan kegiatan lain yang mungkin dapat merubah rasa badmood menjadi happy. Coba isi waktu badmood AW’ers dengan kegiatan – kegiatan yang lebih berguna dari sekarang.

7. Keep Contact

AW’ers, seberapapun cueknya dia usahakan untuk selalu menjalin komunikasi dengannya. AW’ers bisa tetap menjadi diri sendiri dengan segala kekurangannya dimana AW’ers selalu memberikan perhatian dan kabar ke dia.

8. Mencoba Untuk Berterus Terang

Coba beritahu pacar AW’ers, jika AW’ers sangat tidak menyukai sikapnya yang cuek. Katakan supaya bisa lebih peka kepada pasangannya sendiri. Mudah-mudahan saja pasangan AW’ers bisa menjadi sadar dan mau merubah sifat bawaannya yang cuek itu.

Bagaimana ? kira-kira 8 Cara Jitu Dalam Menghadapi Pacar Yang Cuek sudah bisa AW’ers terapkan ?. Semoga saja setelah AW’ers membaca tulisan diatas dapat memberikan manfaat. Pada intinya sih, segala keputusan ada dalam diri AW’ers sendiri.

Ingat !!! jangan pernah mengeluh, so berjalan seperti biasanya. Manusia itu tidak ada yang sempurna, seberapa cueknya dia, jika memang jodoh pasti jadi milik AW’ers selamanya. Yakinkan dalam hati AW’ers, sebenarnya dia itu tidak cuek cuma sifat dia memang seperti itu. Dibalik rasa cueknya terdapat rasa sayang yang menggunung.

comments | | Read More...

5 Keluhan Perkawinan dan Solusinya

Mengapa Seseorang Bercerai?

Berikut ini beberapa problem yang sering dijadikan alasan seseorang bercerai. Lima alasan yang sering dijadikan alasan bercerai yaitu:

Alasan 1: Saya merasa jauh dengan pasangan saya

Penyebab: 

Pekerjaan mungkin mengharuskan Anda dan psangan menghabiskan waktu yang cukup lama secara terpisah. Waktu yang dihabiskan untuk berkumpul dengan teman, melakukan hobi juga menjadikan semakin sedikit waktu yang dihabiskan dengan pasangan hidup.

Solusi: 

Coba periksa kembali jadwal Anda. Prioritaskan waktu untuk dihabiskan bersama pasangan.

Pekerjaan mungkin tidak dapat dielakkan, tetapi waktu-waktu yang Anda habiskan untuk sekadar jalan dengan teman atau melakukan hobi dapat dikurangi. Atau, ajaklah pasangan Anda melakukan hal tersebut bersama-sama. Secara teratur, sisihkan waktu untuk berbicara dan menceritakan perasaan masing-masing, misalnya setengah jam sebelum tidur. Kebersamaan pada sepasang suami istri menjadi sesuatu yang penting untuk kelangsungan pernikahan.

 Alasan 2: Saya tidak mendapatkan apa yang saya inginkan dan butuhkan dari pernikahan

Penyebab:

 Sebagai manusia yang tidak sempurna, memang kita terbiasa memikirkan apa yang dapat diperoleh. Akibatnya, kecenderungan manusia adalah melihat sisi negatif dari pasangan.

Solusi: 

Janganlah berpikir untuk memperoleh sesuatu dari pernikahan Anda. Sebaliknya, kembangkan semangat memberi pada pasangan tanpa mengharapkan imbalan.

 Alasan 3: Kami sudah tidak cocok, tidak ada rasa cinta dan respek antara saya dan dia

Penyebab: 

Kesibukan, seringnya pertengkaran atau pikiran negatif kepada pasangan dapat menghancurkan rumah tangga.

Solusi: 

Untuk menumbuhkan kembali rasa cinta dibutuhkan upaya dari kedua belah pihak. Berlibur berdua dapat menjadi pilihan. Tetapi, yang lebih utama adalah berusaha agar menjalankan kewajiban sendiri. Misalnya, sebagai istri, berupayalah menjadi istri yang baik dengan menunjukkan espek kepada suami. Ini akan membuat suami dihargai dan akan menyayangi Anda. Begitu pula dengan suami yang tidak bertindak diktator dalam memimpin rumah tangganya dan jadikan istri sebagai partner bukan sebagai pesuruh.

Alasan 4: Saya tidak tahan dengan kebiasaan buruknya, dia sangat berbeda dengan saat masih berpacaran yang tampak sempurna

Penyebab: 

Pasangan Anda mungkin memiliki kebiasaan yang tidak Anda sukai. Walau Anda sudah memintanya untuk berubah, tetapi kebiasaan ini selalu diulangi lagi. Kebiasaan terlambat, berantakan atau boros sering menjadi hal yang mengganggu.

Solusi:

Hindari untuk berfokus pada kebiasaan padangan yang menjengkelkan. Hal tersebut hanya akan membuat Anda dan pasangan semakin jauh. Cobalah ingat-ingat kembali, apa yang membuat Anda jatuh cinta pada pasangan. Berfokuslah pada hal-hal baik tersebut yang akan membuat Anda semakin mencintai pasangan.

Alasan 5: Suami saya tidak dapat memimpin keluarga dan selalu membuat keputusan yang salah

Penyebab:

Karena suatu keputusan yang dibuat pasangan tidak menghasilkan hasil yang baik, membuat Anda tidak lagi mempercayai pasangan. Kasus lain, suami tidak mau membuat keputusan dan meyerahkan semua keputusan pada Anda.

Solusi:

Sebuah keluarga hendaknya dipimpin seorang suami. Coba periksa diri Anda, apakah selama ini Anda terus-menerus mengungkit kesalahan pasangan. Hal ini dapat menghancurkan perkawinan Anda. Sebaiknya, sebagai istri, Anda mendukung suami dan memujinya dengan tulus. Bersikaplah respek terhadap suami karena hal ini sangat dihargai suami sebagai kepala keluarga. Ini tidak berarti sebagai istri hanya dapat selalu menurut. Jika ada suatu pendapat yang tidak sesuai, sebaiknya dibicarakan dengan baik-baik, dengan nada suara yang lembut dan dalam waktu yang tepat.

Berupayalah untuk selalu berpikiran positif pada pasangan, ciptakan suasana yang penuh cinta dan upayakan untuk menyelesaikan masalah dengan cara yang tepat. Sebuah pernikahan tidak selalu harus diakhiri dengan bercerai meski terdapat berbagai alasan untuk bercerai. Menikmati perkawinan yang bahagia memang tidak mudah. Suami dan istri perlu memelihara perkawinan agar dapat terus berjalan.

comments | | Read More...